BUPATI INGATKAN PENTINGNYA KESEHATAN DI TENGAH PANDEMI

Jumat, 13 Nov 2020 | 21:58:31 WIB - Oleh Administrator


Usaha maksimal untuk memutus mata rantai covid-19 terus dilakukan, yaitu dengan memfokuskan untuk sementara pada cluster pondok pesantren, gereja, pasar umum, serta lingkungan pendidikan baik formal maupun non-formal. Jika usaha ini dapat tertangani dengan baik, maka diharapkan dapat memutus mata rantai atau mengurangi grafik kasus Covid-19 di Kabupaten Pati.

Hal tersebut disampaikan Bupati Pati, Haryanto pada peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 56 pada, Kamis (12/11/2020) yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan secara virtual .

Sedang tujuan dari peringatan HKN tersebut adalah untuk mengingatkan kembali masyarakat tentang  pentingnya kesehatan, khususnya di tengah pandemi Covid-19 sekarang ini.

“Hal seperti ini memang perlu diingatkan kepada masyarakat, karena sekarang ini masyarakat justru semakin lama malah semakin menyepelekan Covid-19. Sehingga akhirnya bukan hanya berdampak kepada masyarakat saja, tetapi juga berdampak pada tugas para dokter dan tenaga medis yang semakin berat.” jelas bupati.

Tak lupa bupati mengapresiasi kinerja dari para direktur dan tenaga medis di RS negeri maupun swasta karena usaha keras mereka untuk dapat menangani masyarakat yang terkena Covid-19.

“Jadi ini keseriusan kita. Mulai dari para tenaga medis hingga dukungan dari Lab PCR yang kita punya sekarang ini. Namun, kita tetap memaksimalkan terutama terkait Lab PCR tersebut, yaitu dengan cara meningkatkan lebih banyak jumlah sampel agar dapat ditangani di Lab PCR ini. Sehingga, dana yang kita keluarkan untuk Lab PCR ini tidak sia-sia dan dapat dipergunakan semaksimal mungkin.” terang bupati.