Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) SurveilansWilayah Berdampak Dalam Mendorong Desa Sigap Tanggap Penanganan PMK(Penyakit Mulut dan Kuku)/LSD Beserta Penyakit Zoonosis Lainnya di Wilyah Kabupaten Pati berlangsung pada Senin ( 13/5/2024) di Ruang Rajawali Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) .
Kepala Bapperinda Kabupaten Pati, Muhtar, pada kata pembukaannya mengatakan, dalam pelaksanaan kerja kita harus punya SOP, untuk itu harus ada langkah-langkah strategis yang harus dilaksanakan di dalam kegiatan itu.
“Pati sendiri telah terpilih sebagai lokus dalam hal ini, tentunya ada regulasi dalam hal ini berupa Surat Keputusan Bupati dan di desa ada Surat Keputusan Desa tentang Tim One Health “ kata Muhtar.
Ada dua Kecamatan yang terpilih sebagai lokus, yaitu Jakenan dan Tayu masing-masing lima desa, total 10 desa.
Sementara itu Kepala Dispertan, Niken Meinungrum mengungkapkan metode menghentikan produksi virus penyakit mulut dan kuku oleh hewan tertular melalui Disposal yaitu pemusnahan barang-barang yang terkontaminasi dan Dekontaminasi dengan cuci/semprot kendang,peralatan, kendaraan dan bahan-bahan lainnya yang memungkinkan menularkan penyakit mulut dan kuku dengan disinfektan atau deterjen.