Butuh Komitmen dan Kolaborasi untuk Mewujudkan Kabupaten Sehat
Dalam rangka mewujudkan Kabupaten Sehat di Kabupaten Pati, telah diadakan percepatan akses sanitasi aman menuju Kabupaten sehat. Acara dilaksanakan di Aula Dinas Kesehatan Pati, Sabtu (12032022). Acara dihadiri oleh Sri Wahyuningati dari fraksi Partai Golkar DPRD Pati Johanes Harnoko Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda, serta ibu Etty Irianingrum Kabid Kesehatan Masyarakat DKK.
Dalam sambutannya, Kepala DKK Pati, dr Aviani Tritanti Venusia mengatakan bahwa Kabupaten Sehat adalah kegiatan yang harus dilaksanakan, hanya terkadang tidak tercatat kegiatannya. Ada kriteria khususnya dan ada indikator serta ada juga pokok penilaiannya. “ada 10 tatanan yang kesemuanya mencakup seluruh OPD, dan ini milik Kabupaten Pati dan tidak hanya milik DKK saja.” tambahnya.
Pertemuan kali ini lebih fokus ke program riil nya karena gol nya adalah kesejahteraan masyarakat dan idaman bagi semua penduduk. Kabupaten Sehat adalah program berwawasan kesehatan yang menitik beratkan pada integritas lintas sektoral bertumpu pada pemberdayaan masyarakat dengan dukungan Pemda dan bisa juga CSR perusahaan swasta dan BUMN.
Butuh komitmen tinggi dan kolaborasi untuk memenuhi indikator pada setiap tatanan di sektor masing-masing, baik dukungan pemda, masyarakat dan swasta sangat dibutuhkan.
Pembangunan kesehatan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih, mendorong terciptanya kualitas lingkungan bersih, budaya bersih dan produktivitas yang meningkat dan sehat di dalam keluarga dan masyarakat agar capaian hidup lebih berkualitas.
Sri Wahyuningati menegaskan, semoga Tahun 2023 Pati bisa mencapai dan mewujudkan Kabupaten Sehat . Penguatan Kabupaten Sehat ini diharapkan tidak hanya di kabupaten tapi harapannya sampai ke kecamatan dan desa. Artinya program kegiatan dari Pemda serta kecamatan dan desa saling terkait.
Sri Wahyuningati mengatakan ada beberapa indikator kawasan permukiman sehat, pariwisata sehat, masyarakat sehat mandiri, kawasan lalin tertib, kawasan smartcity, kawasan industri dan perkantoran sehat, kawasan pangan, kawasan pendidikan dan gizi serta kawasan sosial yang sehat.