PENCAIRAN BLT DD TAHAP PERTAMA SERENTAK DI 164 DESA

Pencairan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa ( BLT DD) tahap pertama dilakukan serentak di 164 desa. Para penerima bantuan diundang langsung untuk menerima dana tunai senilai Rp 600 ribu. Nantinya, mereka juga akan menerima nominal serupa pada pencairan tahap dua dan tiga. Di seluruh Kabupaten Pati, terdapat total sekitar 46 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BLT DD.

Hal ini diungkapkan Bupati Pati, Haryanto yang didampingi Sekda Pati dan sejumlah pejabat terkait pada monitoring Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahap pertama di tiga desa di Kecamatan Gabus yaitu Gabus, Plumbungan, dan Gempolsari pada Jum’at ( 5/6). Adapun penyaluran bantuannya dilakukan di masing-masing balai desa.

" Sisanya mudah-mudahan bisa terselesaikan besok pagi. Untuk tahap berikutnya akan kita persiapkan, mudah-mudahan tidak terlalu lama agar bisa segera dimanfaatkan masyarakat ", kata bupati.

Lebih lanjut dijelaskan, sedianya BLT DD disalurkan untuk bulan April, Mei, dan Juni. Namun, pencairan tahap pertama baru bisa dilakukan awal Juni ini karena harus melalui verifikasi data penerima terlebih dahulu.

" Kalau toh ada keterlambatan, itu bukan karena kesengajaan. Melainkan karena jenis bantuan cukup banyak. Selain BLT DD ini, ada BST, PKH, BLT Pemkab, dan BLT Provinsi. Jadi tujuannya dalam verifikasi data agar tidak tumpang tindih. Agar tepat sasaran. Setiap orang mendapat satu jenis bantuan, tidak dobel-dobel ", jelas Bupati Haryanto.

Mungkin di lapangan masih ada satu-dua orang yang mendapat jenis bantuan lebih dari satu. Namun, pihaknya akan segera menyempurnakan data agar tidak ada lagi tumpang-tindih.

" Terkait bantuan ini, tidak usah saling menyalahkan. Tidak usah saling membuat gaduh di masyarakat. Tujuan adanya bantuan ini adalah berbuat sesuatu yang terbaik untuk masyarakat dalam rangka penanganan pandemi virus corona ", tegasnya.

Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda