KONTINGAN PATI RAIH 9 EMAS PADA POPDA JATENG

Kamis, 22 Apr 2021 | 18:33:36 WIB - Oleh Administrator


Kabupaten Pati berhasil meraih juara umum ke 2 pada Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (POPDA ) yang digelar pada 7 sampai dengan 10 April 2021 secara virtual.  Dalam even tersebut kontingen Pati berada di urutan kedua dengan perolehan 9 emas, 2 perak dan 3 perunggu. Sedang juara umum diraih Kota Semarang. Untuk penyerahan medali dilaksanakan secara virtual di Pendopo Kabupaten Pati pada Rabu ( 21/4/2021).

Atas nama Pemerintah Jawa Tengah, Kasi Olah Raga Pendidikan dan Olahraga Prestasi Disporapar  Provinsi Jawa Tengah,  Purdianto , menyampaikan rasa terima kasihnya atas ketersediaan Kabupaten Pati menjadi tuan rumah dalam seremoni penyerahan medali dan piagam penghargaan.

“POPDA virtual yang telah dilaksanakan tersebut sukses mempertandingkan 8 cabang olahraga. Bahkan kami telah merencanakan even serupa pada bulan September dan Oktober 2021. Pada bulan September mempertandingkan 5 cabang olahraga dan Oktober juga 5 cabang olahraga”, jelasnya.

Popda Virtual ini merupakan ajang multi event yang pertama kali digelar di Indonesia.

“Semestinya seperti Popnas juga bisa dilaksanakan layaknya Popda virtual ini. Bahkan ini seharusnya juga bisa ditiru oleh provinsi yang lain. Jangan sampai kegiatan olahraga benar – benar berhenti, harus ada kompetisi meskipun secara virtual”, tandasnya.

Bupati Pati, Haryanto menyampaikan rasa syukurnya atas perolehan medali yang diterima oleh kontingen Pati pada ajang tersebut. Ditambahkannya pada tahun 2020, kontingen Pati juga sukses mengikuti beberapa ajang secara virtual, mulai dari karate, pencak silat, senam, taekwondo dan seterusnya.

“Jangan semata – mata karena adanya pandemi Covid – 19, aktivitas olahraga dan berbagai ajang kejuaraan lantas berhenti. Demi mengantisipasi hal tersebut, kita telah menggelar berbagai pelatihan dan kejuaraan secara virtual yang sudah kami inisiasi di tahun kemarin”, jelas bupati.

Bupati pun mengucapkan terima kasihnya pada segenap atlet yang kembali mengharumkan nama daerah yang telah dibimbing oleh pelatih, pihak sekolah maupun official.

“Oleh karena itu kami harapkan jangan sampai putus asa, sekalipun pandemi Covid – 19 kita tetap berkarya namun dengan tidak meninggalkan protokol kesehatan. Harus selalu hati – hati agar dapat melewati pandemi ini”, imbuhnya.

Bupati menegaskan, melalui KONI telah mengalokasikan anggaran demi membina cabang – cabang olahraga yang ada. Begitu pun dengan cabang olahraga yang baru, juga mendapat alokasi anggaran. Apabila belum maksimal, maka pelatihannya akan dimaksimalkan.

“Di Pati, menurut saya pengembangan olahraganya sudah cukup baik. Mulai dari pengurusnya yang kompak, organisasinya jalan dan atlet – atlet nya juga ada memiliki kemauan untuk maju”, pungkasnya.